Vagina adalah area sensitif yang harus selalu dirawat dan dibersihkan. Daerah Miss V ini rentan akan rasa gatal, iritasi, bahkan infeksi, bahkan pada anak sekalipun.
Di bawah ini ada tips yang dikutip dari detikhealth tentang cara menjaga dan merawatnvagina anak balita Anda, terutama bagi ibu muda. Semoga bermanfaat.
1. Usap dengan cara yang benar
Ketika
Anda mengganti popok, selalu bersihkan vagina balita Anda dari arah
depan ke belakang untuk menghindari penyebaran bakteri yang dapat
menyebabkan infeksi.
2. Periksa celah-celah
Jika
Anda akan mengganti popok balita Anda setelah buang besar, jangan lupa
bersihkan celah-celah di sekitar vagina dan vulva anak Anda.
Tidak
perlu untuk menghapus debit keputihan dalam vulva karena itu sangat
normal. Tapi jika debit ini tiba-tiba mengalami perubahan jumlah, warna,
atau bau maka periksakan anak Anda ke dokter.
3. Jangan menggunakan produk yang memungkinkan iritasi pada vagina
Penggunaan wewangian beralkohol, minyak, tisu, lotion, dan krim meningkatkan risiko iritasi vagina pada anak.
Jangan membuat anak Anda mandi busa karena dapat mengiritasi dan bahkan menyebabkan infeksi saluran kemih.
4. Jangan membiarkan anak Anda berlama-lama di bak mandi dengan air bekas sabun
Banyak balita suka menghabiskan waktu di bak mandi karena
menyenangkan. Jangan biarkan anak Anda duduk di dalam bak mandi dengan
air yang telah kotor oleh busa sampo dan sabun yang berpotensi
menyebabkan iritasi.
Setelah selesai mandi, cucilah vagina anak
Anda dan bilas dengan air bersih, gunakan waslap untuk menghilangkan
semua sisa sabun.
5. Jaga kelembaban vagina anak Anda
Jangan
membiarkan popok atau pakaian anak dengan kondisi basah atau lembab
karena dapat mengiritasi kulit sensitif di sekitar vagina. Pilihlah
pakaian anak yang terbuat dari kain yang menyerap keringat karena
keringat yang tertahan di area vagina juga dapat menyebabkan iritasi.
6. Periksakan kondisi vagina anak yang tidak sehat
Jika
anak Anda tampak kesakitan setelah buang air kecil atau area vaginanya
tampak merah, mungkin anak Anda menderita peradangan pada vagina atau
vulva, yang disebut vaginitis, segera periksakan kondisi anak Anda
tersebut ke dokter.
sumber: detikhealth
0 komentar:
Posting Komentar